Rabu, 16 Desember 2009

Twilight series
Twilight
adalah sebuah seri novel karya Stephenie Meyer. Seri ini menggambarkan tentang tokoh utamanya, yaitu Isabella "Bella" Swan, seorang remaja yang pindah ke kota Forks, Washington yang kehidupannya berubah ketika ia bertemu dengan Edward Cullen, seorang makhluk kekal abadi. Seluruh isi seri Twilight itu diceritakan melalui sudut pandang Bella Swan dengan pengecualian epilognya Eclipse dan novel Breaking Dawn.

Romantisme Kisah Cinta Manusia dan Vampire

Menjadi Kekasih Vampire? Wow..mengerikan sekaligus terasa spektakuler show. … Dalam banyak versi, Vampire selalu digambarkan sebagai sosok setengah manusia setengah hantu yang berpenampilan sopan dan punya paras yang ganteng sekali dan cantik sekali..(tapi giginya bertaring!..hyiii..). Sehingga begitu menggoda ‘mangsa’-nya yaitu manusia. As you may know, manusia selalu tertarik dengan yang namanya penampilan fisik yang ganteng dan cantik...Apakah di sini, Indonesia ada legenda hantu yang sedikit keren?! Siapa tau Nicolas Saputra atau Andika Pratama bisa kebagian peran..hwehehehhe…















Seri

Seri Twilight itu terdiri atas empat novel, yaitu 'Twilight', 'New Moon', 'Eclipse' dan 'Breaking Dawn'. Adapun ' Midnight Sun' adalah sebuah cerita paralel dari Twilight yang diceritakan melalui sudut pandang Edward Cullen.

Twilight


Semula tinggal di Forks kota muram yang sering hujan dan masih dikelilingi hutan. Yang sebelumnya tinggal di Arizona kota yang panas. Bella pindah karena ingin mamanya Renee yang menikah lagi tidak terganggu pernikahannya dengan Phil, suami kedua-nya. Bella memilih tinggal bersama Charlie, Ayah biologisnya di Forks. Seperti memenjarakan diri dengan sengaja, tapi semua berubah ketika Bella bertemu dengan serombongan keluarga dr.Cullen di Sekolah SMU barunya di Forks. Salah satunya adalah Edward Cullen yang digambarkan memiliki ketampanan yang jahat, dingin namun misterius dan sempurna. Keluarga dr.Cullen yang semuanya Vampire, adalah Vampire yang tidak memangsa manusia, tapi cuma binatang, sehingga mereka gemar berburu di hutan.

Singkat cerita Bella akhirnya pacaran dengan Edward dan Bella sedikit demi sedikit berhasil mengungkap jati diri Edward dan keluarganya. Yang penduduk kota Forks pun tidak ada yagn tahu siapa keluarga dr. Cullen. Rasa penasaran Bella yang menggebu-gebu khas anak muda, membawanya dalam hubungan yang lebih rumit dan dalam dengan Edward. Dan katika ada Vampire dari Koloni lain yang pemburu manusia datang, masalah kemudian timbul. Keluarga Cullen yang sangat membela Bella menjadi sesuatu permainan yang sangat menarik bagi Koloni tersebut. Akhirnya Bella menjadi target buruan bagi koloni tersebut dan Keluarga Cullen tentu saja membelanya mati-matian (lohh… Vampire kan udah mati ya..?!).

Lantas bagaimana kisah selanjutnya..jreng.......jreng…

Silakan baca sendiri di Novel Twilight..hehehhe…okehh…
Ehh, baca juga kisah selanjutnya di seri berikutnya… Biar ngga penasaran akhir cerita romantisme manusia dengan Vampire… Ehmm… gimana yaaa….




New Moon


Sudah cukup lama Bella mengenal Edward Cullen. Dan ia yakin bahwa Edward adalah “belahan jiwanya”. Dan sampai saat ini Bella yakin bahwa hubungannya dengan Edward akan baik-baik saja. Akan tetapi ia menyadari dunianya dengan dunia Edrwad sangat berlawanan. Dirinya menyadari bahwa ia hanya seorang mahkluk biasa, sedangkan Edward adalah makhluk yang kekal abadi. Tapi kadang dia tidak memperdulikan akan hal tersebut. Ia hanya merasa nyaman jika berada dekat dengan makhluk yang abadi tersebut, makhluk yang sangat dia cintai yaitu Edward. Ketika dia akan berulang tahun yang ke delapan belas. Suatu malam Bella bermimpi dan mimpinya itu cukup membuat Bella tidak bisa hidup dengan tenang sampai ia juga menjadi makhluk yang abadi. Dia dibuat risau oleh mimpinya sampai-sampai dia ingin waktu berhenti tidak ada hari esok. Karena didalam mimpinya dia melihat seseorang yang sudah tidak muda belia lagi, dia kaget karena sosok yang tidak muda belia lagi adalah dirinya sendiri yaitu ISSABELLA SWAN. Ketika terbangun dari mimpinya dia mendapati dirinya masih muda belia tidak seperti didalam mimpinya yaitu sosok makhluk yang kulitnya sudah memasuki usia senja. Sehingga ketika semua orang senang dengan hari ulang tahunnya, beda halnya dengan Bella karena baginya usianya akan bertambah dan ia sangat tersiksa memikirkan hal tersebut. Mendekati hari ulang tahunya Bella tidak suka jika ada menanyakan apa hadiah yang sangat dirinya inginkan. Karena bagi Bella jika usianya delapan belas tahun bagaimana dengan Edward yang akan selalu berusia tujuh belas tahun sampai kapanpun. Jika setiap tahun usia Bella bertambah dan Edward tetap saja berusia tujuh belas tahun, berarti dirinya tidak akan belia lagi seperti saat ini ia akan menghadapi mimpinya yaitu dimana ia sudah berusia senja sedangkan Edward akan selalu muda belia. Hal itulah yang membuat Bella merasa tersiksa, apakah Edward akan selalu mencintainya ketika ia nanti sudah berusia senja dimana keriput sudah muncul diseluruh tubuhnya. Bella sangat ingin Edward akan merubahnya yaitu menjadi makhluk yang abadi dengan begitu ia akan selalu berusia tujuh belas tahun sama seperti kekasih tercintanya yaitu Edward. Tapi ia yakin bahwa Edward tidak akan pernah mau untuk merubahnya menjadi makhuk yang abadi. Tidak akan pernah…



Suatu saat Bella menyampaikan hal tersebut pada Edward, dan Edward tetap pada pendiriannya tidak akan pernah merubah Bella apapun yang terjadi. Dan dia berjanji akan selalu mencintai Bella apapun yang terjadi tapi bukan berarti akan merubahnya. Karena menjadi makhluk abadi bukan hal yang mudah, ia harus menahan nalurinya ketika ia berhadapan dengan orang yang dicintainya.
Ditempat lain, Edward merasa bahwa dirinya akan selalu membuat Bella terancam. Karena Edward telah membunuh kekasih musuhnya itu yaitu Victoria si pemangsa. Akhirnya keluarga Cullen meninggalkan desa dimana Bella tinggal, dimana Bella tidak dapat menemukannya. Semenjak kepergian keluarga Cullen, Bella kehilangan separuh jiwanya. Bagi Bella Edward adalah Bulan yang menerangi malamnya… Saat Bella dalam keadaan terpuruk, datanglah Jacob sahabat kecilnya. Hari-hari Bella pun kembali seperti semula. Baginya Jacob adalah mataharinya. Tetapi karena suatu hal Jacob pun meninggalkannya. Karena Jacob mengetahui bahwa Edward adalah musuh yang tidak boleh saling menganggu wilayahnya masing-masing . Bella pun tidak mau kehilangan separuh nafasnya. Bagi Bella Edward adalah separuh jiwanya, sedangkan Jacob adalah separuh nafasnya.
















Edward cullen "si vampire" atau Jacob Black
"si Werewolf"???


Bisakah Bella bertahan hidup tanpa bulan dan mataharinya , dimana Victoria si pemangsa masih mengejarnya. Dan apakah Edward Cullen dan Jacob akan kembali untuk melindungi Bella dari Victoria si pemangsa… Dan apakah juga Edward akan merubah Bella menjadi makhluk abadi dan menjadi musuh Jacob… Selanjutnya…penasaran…baca sendiri….ga seru kan kalo diceritain..!!!!


written by Azzura

1 komentar: